PENGADILAN ORANG PERCAYA

PENGADILAN+ORANG-PERCAYA+GSJA-KEMULIAANBacalah 2 KORINTUS 5:6-10
 
Rasul Paulus mengatakan bahwa sekalipun ia masih jauh dari Tuhan (diam di dalam tubuh), ia tabah dan berusaha untuk hidup berkenan kepada Allah. Alasannya karena semua orang percaya termasuk Rasul Paulus kelak akan menghadap takhta pengadilan Kristus. Pengadilan terhadap orang percaya ini terjadi ketika Kristus kembali untuk gerejaNya.

Kita pun harus memiliki pemikiran seperti Rasul Paulus yang menyadari bahwa kita satu kali kelak akan menghadapi pengadilan takhta Kristus, jadi kita harus tabah dan berusaha hidup berkenan kepada Tuhan.

Pada saat ini kita akan belajar bersama beberapa hal mengenai pengadilan orang percaya dihadapan takhta Kristus:



1)    Semua orang percaya, besar kecil, tua muda akan menghadapi pengadilan itu, Rm. 14:12; 1 Kor. 3:12-15; 2 Kor. 5:10.

2)    Kristus sendiri yang menjadi hakim, Yoh. 5:22; 2 Tim 4:8
Dia akan menghakimi dengan adil

3)    Suasana pada saat dilaksanakannya pengadilan terhadap orang percaya: Penuh khidmat dan serius.

Penyebabnya:
(1) Karena adanya kemungkinan kehilangan atau “kerugian” yang dialami oleh orng percaya setelah melewati preses pengadilan, 1 Kor 3:15; 2 Yoh 8.
(2) Adanya ujian dengan api atas pekerjaan seseorang sepanjang hidupnya, 1 Kor. 3:13-15
Pengadilan ini tidak tidak akan meliputi suatu pernyataan hukuman dari Allah.

4)    Segala sesuatu akan terungkap pada saat pengadilan itu.
Kata “menghadap” di dalam 2 Kor 5:10 berarti: “disingkapkan secara terus terang di hadapan umum.”

Allah akan menyingkapkan secara terbuka dan terus terang:
(1) Tindakan kita yang tersembunyi, Mrk. 4:22; Rm 2:16.
(2) Watak kita, Rm 2:5-11.
(3) Perkataan kita, Mat. 12:36-37.
(4) Perbuatan baik kita, Ef 6:8.
(5) Sikap kita, Mat 5:22.
(6) Motivasi kita, 1 Kor. 4:5.
(7) Kasih kita terhadap suami, istri, anak, orang tua, pimpinan, karyawan (Kol. 3:3:18-4:1).
(8) Pekerjaan dan pelayanan kita, 1 Kor. 3:13

5)    Perbuatan jahat orang percaya yang telah diakui dalam pertobatan, akan diampuni dalam kaitan dengan hukuman kekal (Rm 8:1), tetapi perbuatan itu masih diperhitungkan apabila dihakimi untuk menerima ganjaran (upah atau kerugian), Kol 3:25; Pkh 12:14; 1 Kor. 3:15; 2 Kor 5:10

6)   Akibat dari pengadilan ini bagi orang percaya beraneka ragam:
PENGADILAN+ORANG-PERCAYA+GSJA-KEMULIAAN
(1) Ada yang memperoleh dan kkehilangan sukacita, 1 Yoh 2:28.
(2) Ada yang memperoleh pujian, Mat. 25:21.
(3) Memperoleh tugas dan kekuasaan, Mat. 25:14-30.
(4) Memperoleh kedudukan, Mat. 5:19; 19:30.
(5) Memperoleh pahala, 1 Kor. 3:12-14; Flp 3:14; 2 Tim 4:8; Ibr 6:10.
(6) Memperoleh hormat, Rm 2:10

Penutup:
Menyadari bahwa kita akan menghadapi pengadilan takhta Kristus, maka kita harus hidup seperti Rasul Paulus katakan: tabah dan berusaha hidup berkenan kepada Allah

Khotbah Gembala Sidang GSJA KEMULIAAN Pdt.Dias Pora Padang, M.Th di Kebaktian Umum Pagi 16 September 2012

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.