5 Alasan Mengapa Kita Harus Memiliki Gereja Besar (1)
1. Kita harus memiliki kerinduan untuk memiliki sebuah gereja besar karena itu adalah visi dan tujuan yang tepat bagi seorang gembala.
Alkitab mengatakan bahwa jika tidak ada visi maka menjadi liarlah rakyat. Berbahagialah orang yang berpegang pada hukum (visi yang ada), Ams. 29:18
Bagi seorang gembala dan jemaat, visi dan kerinduan terbaik yang seharusnya dimiliki adalah memiliki sebuah gereja yang besar, bukan mobil mewah, rumah besar dan mewah dst.
Dan setiap kali gereja baru dibuka, gembala dan jemaatnya harus memiliki kerinduan memiliki sebuah gereja besar.
2. Kita harus merindukan adanya sebuah gereja besar karena kerinduan itulah yang akan menuntun kita dalam suatu perjalanan yang akan membuat gereja kita untuk bertumbuh.
Kerinduan untuk melihat mujizat akan membawa kita kepada hasil akhir sepsifik yang mendatangkan mujizat dalam pelayanan kita.
Kerinduan untuk mendapatkan urapan akan membawa hasil akhir yang spesifik untuk mendapatkan urapan dalam kehidupan kita.
Kerinduan untuk melihat gereja bertumbuh menjadi besar akan membawa kita ke dalam perjalanan penemuan yang membuat gereja kita bertumbuh.
Benarlah apa yang dikatakan oleh Tuhan Yesus di dalam Mrk. 11:24
3. Kita harus memiliki sebuah gereja yang besar karena tujuan ilahi dari setiap gereja yang Tuhan bangun adalah untuk mengalami hasil akhir yang lebih besar dari permulaan.
Tidak perduli betapa kecilnya gereja kita sekarang, letaknya yang tidak strategis, keuangan yang belum memadai, beberapa pelayan yang kurang komitmen, adanya masalah dalam pelayanan dst, yang terpenting bahwa Tuhan sudah menetapkan bahwa akhir dari pelayanan kita adalah lebih mulia dari awalnya.
Kerena Firman Tuhan telah menubuatkan bahwa kemuliaan yang akan datang atas rumah Tuhan akan lebih besar dari kemuliaan yang sebelumnya, karena itu kita harus mengharapkan sesuatu yang lebih mulia dari apa yang kita lihat sebelumnya dan sekarang ini.
Tuhan akan melakukan sesuatu yang dahsyat dan Tuhan akan menumbuhkan gereja kita, Ayub 8:7; Yes. 25:15; Mat. 13:31-32; 1 Kor. 3:6
4. Kita harus memiliki kerinduan untuk sebuah gereja yang besar supaya kita tidak terjebak dengan pola pikir yang diberikan dan ditanamkan oleh iblis bahwa yang terpenting terlibat dalam pelayanan.”
Dalam masa pelayananNya, Yesus pernah membuat sebuah pernyataan yang sangat penting. “...Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit...” (Mat. 9:37).
Ini berarti ada banyak jiwa yang dapat dimenangkan. Ada banyak orang yang akan memenuhi gereja. Ada banyak pekerjaan bagi kita semua.
Banyak gereja yang tertipu (gembala, pengurus dan pengerja dan jemaat) bahwa yang terpenting mereka sudah melayani, sudah datang kegereja dengan rutin tetapi tidak lagi merindukan dan berpikir untuk gereja yang besar.
Banyak gereja yang tertipu bahwa kalau gereja kecil lebih ramah, akrab, kekeluargaan dan memang itu lebih nyaman, mengakibatkan mereka tidak merindukan, berpikir, berjuang untuk sebuah gereja yang besar.
Banyak gereja yang tertipu bahwa mereka sudah tidak bisa lagi untuk bertumbuh, seperti itulah takaran yang Tuhan berikan, seperti itulah kapasitas gereja kita, bahkan mereka mengutip “perumpamaan 5 talenta.”
Setan menghendaki gereja kita tetap kecil. Semakin sedikit jemaat di suatu gereja lokal, semakin banyak tawanan jiwa yang setan miliki. Ukuran gereja menunjukkan seberapa jauh kita dapat merebut jiwa-jiwa dari nereka.
Ketika kita memiliki sebuah gereja yang besar, artinya ada semakin banyak jiwa yang direbut dari neraka ke sorga. Itu berarti semakin banyak jiwa yang dimerdekakan dari cengkraman iblis.
5. Kita harus memiliki sebuah gereja yang besar karena Allah menghendaki agar “rumahNya penuh,” (Lukas 14:23).
Dalam Lukas 24, Tuhan menyingkapkan sebuah pewahyuan yang sangat penting bagi gerejaNya. Sang Tuan berkata kepada hambaNya, “Aku menghendaki rumah-Ku penuh.” Tuan dalam kisah ini adalah Yesus sendiri. Yesus menghendaki rumahNya penuh.
Dengan kata lain, Yesus menghendakai gereja-gerejaNya penuh. Tuhan menghendaki gereja-gereja yang penuh. Tuan dalam kisah ini tidak puas hanya dengan sedikit orang saja yang datang ke pestanya. Ia menghendaki lebih banyak orang lagi datang ke pestanya. Tuhan menghendaki gerejaNya penuh. Karena selalu ada pesta rohani di Rumah Tuhan dan Tuhan ingin supaya lebih banyak lagi orang yang menikmati pesta itu.
Melalui kisah ini, Tuhan menyingkapkan apa yang menjadi kehendakNya bagi gereja. Ia menghendaki lebih banyak orang lagi. Tuhan menghendaki gereja yang besar.
Kesimpulan:
1. Kita harus memiliki kerinduan untuk memiliki sebuah gereja besar karena itu adalah visi dan tujuan yang tepat bagi seorang gembala.
2. Kita harus merindukan adanya sebuah gereja besar karena kerinduan itulah yang akan menuntun kita dalam suatu perjalanan yang akan membuat gereja kita untuk bertumbuh.
3. Kita harus memiliki sebuah gereja yang besar karena tujuan ilahi dari setiap gereja yang Tuhan bangun adalah untuk mengalami hasil akhir yang lebih besar dari permulaan.
4. Kita harus memiliki kerinduan untuk sebuah gereja yang besar supaya kita tidak terjebak dengan pola pikir yang diberikan dan ditanamkan oleh iblis bahwa yang terpenting "terlibat dalam pelayanan.”
5. Kita harus memiliki sebuah gereja yang besar karena Allah menghendaki agar “rumahNya penuh,” (Lukas 14:23).
Sumber:
Khotbah Pdt. Dias Pora Padang di Kebaktian Umum Pagi dan Malam pada hari Minggu, 31 Agustus 2014
Tidak ada komentar: