PUJIAN DAN SYUKUR KEPADA ALLAH | MAZMUR 65

Hari ini kita sedang berada di awal tahun 2011. Patut kita memuji Tuhan Allah dan menaikkan syukur kepada-Nya. Karena Tuhan Yesus sudah tolong kita di sepanjang tahun 2010 dan pasti Tuhan Yesus tolong kita dalam menjalani tahun baru tahun 2011

Tuhan Yesus mau kita senantiasa bersyukur dalam segala keadaan (1 Tes. 5:18 - Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu).

Pada suatu kali, Tuhan Yesus menyebuhkan sepuluh orang yang menderita kusta. Tetapi dikatakan oleh Firman Tuhan bahwa hanya satu dari antara sepuluh orang itu yang pulang memuji Tuhan dan mengucapkan syukur. Kemudian Tuhan Yesus bertanya: “Bukankah kesepuluh orang tadi semuanya telah menjadi tahir? Dimanakah yang Sembilan orang itu?” (Luk. 17:17).

Jadi jelaslah bahwa Tuhan Yesus ingin supaya kita memiliki kehidupan yang penuh pujian dan syukur senantiasa

Pada saat ini kita akan merenungkan bersama beberapa kebenaran Firman Tuhan mengenai pujian dan ucapan syukur kepada Allah:

I. Dasar pujian dan ucapan syukur kepada Allah yaitu atas segala berkat dan kebaikan yang Allah telah nyatakan di dalam kehidupan kita.

Berkat-berkat dan Kebaikan Allah yang kita alami dapat dilihat dalam hal:

1. Tuhan mendengarkan dan menjawab doa-doa kita dengan cara-cara yang ajaib, Mz. 65:3, 6-9
2. Tuhanlah yang mengampuni dosa kesalahan kita, Mz. 65:3b-5

• Walau kita sudah mengikut Tuhan Yesus, namun sebagai manusia yang masih dibungkus dengan daging tentulah kita tidak luput dari dosa dan kesalahan, baik itu dosa dalam hati, tutur kata, dan perbuatan. Tetapi jika kita datang kepada Tuhan Yesus kemudian merendahkan hati dan mengaku dosa kita, maka Ia mengampuni kita.
• Pengampunan Tuhan bagi kita memungkinkan kita untuk bersekutu dengan Tuhan senantiasa melalui pujian, penyembahan, doa dan perenungan FA tanpa diganggu oleh perasaan bersalah atau berdosa.
• 
  
• Akibat persekutuan yang erat dengan Tuhan maka kita dimungkinkan untuk menikmati segala berkat Tuhan di dalam kehidupan kita dari hari ke sehari.

3. Tuhanlah yang telah menolong kita dalam menghadapai setiap masalah yang digambarkan bagikan gelombang lautan yang menderu, Mz. 65:8
4. Tuhanlah yang memberkati usaha kita, Mz. 65:10a,11
5. Tuhanlah yang menyediakan gandum atau kebutuhan hidup kita, Mz. 65:10b
6. Tuhanlah yang memberkati hari-hari kita dengan kebaikan Tuhan sehingga dalam situasi apapun, dan dimanapun kita berada (padang gurun, padang rumput, lembah) kita menikmati berkat Tuhan, Mz. 65:12-14

II. Dalam keadaan apa saja kita memuji Tuhan dan bersykur kepada-Nya?

Tuhan Yesus mau kita senantiasa bersyukur dalam segala keadaan (1 Tes. 5:18 - Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu).

III. Bagaimana kita menyatakan pujian dan syukur kita kepada Allah? 

Alkitab menjelaskan berbagai macam cara kita bisa menyatakan pujian dan syukur kita kepada Allah, diantaranya:

1. Dengan cara membayar nazar atau janji kepada Allah, Mz. 65:2; 116:12,14
Nazar atau janji itu seperti hutang dan hutang harus dibayar. Itu sebabnya nazar harus dibayar kepada Allah
Di dalam kitab Pengkhotbah mengatakan bahwa jika kita bernazar kita harus menepatinya jika tidak kita disebut bodoh dan Tuhan tidak senang dan akan merusakkan pekerjaan tangan kita. Lebih baik tidak bernazar dari pada bernazar tetapi tidak menepati, Pkh.5:3-5

2. Raja Salomo membawa korban syukur kepada Allah berupa 22.000 ekor lembu dan 120.000 ekor kambing domba, 1 Raj. 8:63

3. Orang kusta tersungkur di bawah kaki Yesus, Luk. 17:15-16

4. Seorang perempuan berdosa menyatakan syukurnya atas pengampunan dosanya kepada Tuhan dengan cara membasuh kaki Yesus dengan air matanya, menyeka kaki Yesus dengan rambutnya, meminyaki kaki Yesus dengan minyak wangi, Luk. 7:38

5. Matius mengadakan perjamuan besar bagi Tuhan Yesus dan murid-murid-Nya, Luk. 5:29

6. Zakheus menyatakan syukurnya dengan memberi 50% dari hartanya kepada orang miskin, dan sekiranya ia telah memeras sesuatu dari seseorang, Zakheus akan mengembalikan empat kali lipat, Luk. 19:8

7. Yohana isteri Khuza bendahara Herodes, Suzana, dan perempuan lain menyatakan syukur mereka kepada Tuhan dengan cara melayani Tuhan Yesus dengan rombongan-Nya melalui harta mereka, Luk. 8:3

8. Yusuf dari Arimatea menyatakan syukur kepada Tuhan dengan memberi tanah kuburannya supaya Yesus dapat dikuburkan, Mat. 27:59-60

9. Paulus rela mati demi Tuhan Yesus, Kis. 21:13

10. Dengan setia beribadah, Ibr. 10:25

11. Dengan setia melayani Tuhan, Mat. 25:21-23